June 19, 2012

MEMILIH TAHU YANG SEHAT

Tahu merupakan hasil olahan dari kacang kedelai yang mengandung banyak protein nabati dan hebatnya lagi kandungan protein tahu sama dengan kandungan protein yang ada pada ikan atau daging sehingga tahu bisa dijadikan pengganti ikan atau daging dalam menu harian kita. Selain karena gizinya yang tinggi kelebihan laindari tahu yaitu harganya sangat murah dibandingkan dengan ikan dan daging. Tapi sayangnya sekarang banyak sekali penjual atau produsen tahu yang curang dengan menambahkan bahan kimia berbahaya kedalam tahu. Sekarang kitalah sebagai konsumen yang harus selektif dalam mengenali tahu mana yang harus kita beli dan tahu mana yang harus kita konsumsi. Yuk kita simak tips dalam memilih tahu yang sehat :
  • Pilihlah tahu yang tidak berbau menyengat karena bau menyengat biasanya berasal dari bahan kimia seperti formalin yang sengaja ditambahkan ke dalam tahu supaya tahu menjadi tahan lama
  • Pilihlah tahu yang mudah hancur, sebab tahu yang kenyal atau tidak mudah hancur biasanya sudah ditambahkan bahan kimia kedalamnya
  • Jika membeli tahu yang berwarna kuning pilihlah tahu yang berwarna kuning pucat karena berasal dari pewarna alami kunyit. Sedangkan tahu yang berwarna kuning cerah biasanya berasal dari pewarna kimia.
  • Jangan membeli tahu yang rasanya sudah asam, rasa asam menandakan bahwa tahu sudah busuk dan tidak layak konsumsi
  • Jangan membeli tahu yang sudah berlendir atau terasa licin saat di pegang, ini menandakan tahu tak layak konsumsi
  • Tahu yang sehat dan tanpa bahan pengawet biasanya hanya tahan 1-2 hari saja. Lain halnya jika menggunakan pengawet, tahu akan tahan lebih lama lagi
  • Sebelum diolah sebaiknya tahu direbus terlebih dahulu menggunakan  garam dan bawang putih. Selain untuk menghilangkan bakteri, tahu yang sudah direbus pun menjadi gurih dan lezat. Perebusan ini juga bisa membuat tahu lebih awet lagi untuk beberapa hari saja asal di simpan di kulkas
Semoga tipnya bermanfaat ya...

No comments:

Post a Comment